Bahasa daerah di Sulawesi Utara dan budaya kedaerahan. (Foto: Humas Polda Sulut)

JAKARTA, iNews.id - Bahasa daerah Sulawesi Utara yang saat ini masih dituturkan masyarakat di samping juga penggunaan bahasa Indonesia. Ada beragam bahasa daerah di Sulawesi Utara yang digunakan setiap suku-suku bangsa setempat.

Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, arti dari bahasa daerah merupakan bahasa yang lazim digunakan di suatu daerah. Bahasa daerah ini menjadi lambang kebanggaaan, sekaligus identitas kedaerahan. Bahasa ini menjadi warisan dari nenek moyang di suata daerah.

Dilansir portal Peta Bahasa di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, berikut bahasa daerah yang ada di Sulut.

Bahasa Daerah di Sulawesi Utara :

1. Bahasa Bantik

Bahasa Bantik dituturkan warga Desa Bantik, Kecamatan Bolaang Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow dan Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget, Kota Manado. Bahasa Bantik terdiri atas dua dialek, yaitu (1) dialek Bolmong Pesisir yang dituturkan di Desa Bantik, Kecamatan Bolaang Timurdan (2) dialek Minahasa Pesisir yang dituturkan di Kelurahan Buha, Kecamatan Mapanget. Persentase perbedaan fonologis dan leksikal antarkedua isolek tersebut sebesar 77 persen (beda dialek).

2. Bahasa Bolaang Mongondow (Bolmong)

Bahasa Bolaang Mongondow (Bolmong) dituturkan  masyarakat yang berada di Kabupaten Bolmong, Bolmong Utara, Bolmong Selatan dan Bolmong Timur. Bahasa ini memiliki tiga dialek, yaitu dialek Kaidipang, dialek Bintauna dan dialek Mongondow.

3. Bahasa Gorontalo

Bahasa Gorontalo dituturkan masyarakat yang berada di Kecamatan Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan. Bahasa Gorontalo di Sulawesi Utara berdialek Bolango.

4. Bahasa Minahasa

Bahasa daerah Sulawesi Utara selanjutnya Bahasa Minahasa dituturkan masyarakat yang mendiami beberapa wilayah di Provinsi Sulawesi Utara, seperti di Minahasa Selatan, Minahasa dan Kota Tomohon.

Bahasa Minahasa memiliki tiga dialek yaitu dialek Tountemboan, dialek Toulour Jaton dan dialek Tombulu.

5. Bahasa Sangihe Talaud (Satal)

Bahasa Sangihe Talaud dituturkan masyarakat di Bolmong Utara, Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe, Minahasa Selatan, Kepulauan Talaud dan Kota Manado. Bahasa Sangihe Talaud terdiri atas dua dialek yaitu dialek Sitagu dan dialek Talaud. 

6. Bahasa Melayu

Bahasa Melayu tersebar di Desa Malalayang Satu, Kecamatan Malalayang, Kota Manado dan di seluruh wilayah Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo bahkan sampai ke Sulawesi Tengah.

7. Bahasa Pasan

Bahasa Pasan dituturkan warga Desa Liwutung, Kecamatan Pasan dan Desa Lobu, Kecamatan Touluaan, Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara.

8. Bahasa Ponosaka

Bahasa Ponosakan dituturkan masyarakat yang berada di Desa Tababo, Kecamatan Belang, Kabupaten Minahasa Tenggara, Provinsi Sulawesi Utara.

9. Bahasa Minahasa Tonsea

Bahasa Minahasa Tonsea dituturkan masyarakat Kelurahan Sukur, Kecamatan Airmadidi, Kabupaten Minahasa Utara, Desa Matungkas, Kecamatan Dimembe, Kabupaten Minahasa Utara, Desa Kaweruan, Kecamatan Likupang Selatan, Kabupaten Minahasa Utara dan Desa Kaima, Kecamatan Kauditan, Kabupaten Minahasa Utara.

Bahasa Minahasa Tonsea memiliki empat dialek yaitu dialek Airmadidi, dialek Dimembe, dialek Likupang dan dialek Kauditan.

10. Bahasa Minahasa Tonsawang

Bahasa Minahasa Tonsawang dituturkan masyarakat Desa Pontak, Kecamatan Ranoyapo dan Desa Liandok, Kecamatan Tompaso Baru, Kabupaten Minahasa Selatan. Bahasa Minahasa Tonsawang terdiri atas dua dialek, yaitu dialek Pontak dan dialek Liando.


Editor : Donald Karouw

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network