Kepala Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) Manado, Suhri Noster Norbertus Sinaga bersama Sekda Melanchton Harry Wolff.(Foto: Dok. SAR)

TAHUNA, iNews.id - Basarnas Manado melatih masyarakat Tahuna cara menolong korban hingga bagaimana cara menyelamatkan diri sendiri di air terutama pada saat melaut. Pelatihan  water rescue ini digelar karena masih tingginya angka kecelakaan di perairan Tahuna, Kabupaten Kepulauan Sangihe khususnya para nelayan saat melaut. 

Kepala Kantor Badan SAR Nasional (Basarnas) Manado, Suhri Noster Norbertus Sinaga mengatakan pelatihan water rescue ini akan berlangsung selama lima hari. 

“Pelatihan ini dilaksanakan dua hari materi kelas dan tiga hari materi lapangan,” kata Sinaga di lokasi pelatihan Hotel Nasional, Selasa (18/5/2021).

Dijelaskan Sinaga, sebelum pelaksanaan pembukaan seluruh tim yang terlibat di pelatihan baik peserta maupun panitia menjalani rapid Antigen untuk memastikan seluruh yang terlibat terbebas dari penyakit Covid-19.

“Banyak aspek kenapa pelatihan ini dilaksanakan di Tahuna. Salah satunya, mengingat luasnya lautan di Tahuna dan sekitarnya dan dekat dengan negara tetangga,” katanya.

Selain itu kata Suhri, pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan koordinasi sesama instansi dan kesadaran masyarakat setempat untuk keselamatan diri sendiri pada saat melaut bisa terjalin dengan baik dan bisa mengantisipasi korban jiwa.

Pelatihan water rescue dibuka secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kepulauan Sangihe, Melanchton Harry Wolff.

Dia menyampaikan terima kasih karena pelatihan SAR dilaksanakan di Tahuna. Pelatihan tersebut sangat berguna meningat luasnya lautan Tahuna.

“Ini sangat membantu dan mendukung Basarnas dalam pencarian dan pertolongan terutama pada saat terjadi musibah atau bencana di wilayah Sulawesi Utara,” ujarnya.

Ditambahkan Sekda, untuk peserta yang terlibat selamat berlatih, ikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh sehingga bisa diplikasikan materi materi yang diberikan instruktur.

“Kami harap ke depan pos yang ada di Tahuna bisa menjadi kantor sehingga dari segi peralatan bisa menunjang untuk evakuasi korban pada saat terjadi bencana atau musibah,” kata Sekda Melanchton. 


Editor : Cahya Sumirat

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network