Berlian hitam The Enigma. (Foto: Reuters)

NEW YORK, iNews.id – Perusahaan pialang benda seni rupa yang berbasis di New York AS,  Sotheby’s akan melelang sebuah berlian hitam penuh misteri seberat 555,55 karat. Harga berlian yang diberi nama “The Enigma” itu ditaksir mencapai Rp100 miliar.

Penawaran untuk barang bernilai fantastis itu dibuka pada 3 Februari pukul 06.00 pagi Waktu Standar Pasifik (21.00 WIB) dan ditutup pada 9 Februari. Sotheby’s menyatakan, mata uang kripto akan diterima sebagai alat pembayaran untuk berlian tersebut.

Menurut pialang benda seni itu, The Enigma adalah berlian hitam mewah terbesar yang diketahui pernah muncul di pelelangan. The Enigma juga tercatat sebagai berlian potong terbesar di dunia dalam Guinness Book of World Records 2006.

Intan itu juga dikenal sebagai berlian carbonado. Ada kemungkinan batu hitam itu berasal dari luar angkasa. Carbonado ini hanya ditemukan di Brasil dan Republik Afrika Tengah. Para ilmuwan pun telah lama berteori tentang asal-usul mereka.

“Asal-usul atau formasi mereka (berlian carbonado) masih diselimuti misteri, karena tidak banyak ditemukan di bumi,” kata ahli geologi yang juga kurator ilmu mineral di Museum Sejarah Alam Los Angeles, Aaron Celestian, kepada Reuters, Rabu (26/1/2022).

Celestian menuturkan, sebagian besar carbonado berusia sekitar 2,6 hingga 3,2 miliar tahun. Sementara, bumi sendiri diperkirakan berusia 4,65 miliar tahun. “Carbonado kemungkinan terbentuk ketika lempeng bumi masih bergerak dan oksigenasi atmosfer sedang berlangsung,” ujarnya.

“Kami berpikir bahwa mereka bisa terbentuk sangat jauh di dalam interior bumi, jauh lebih dalam dari apa yang sudah kita ketahui tentang berlian. Ada hipotesis yang menunjukkan bahwa mereka terbentuk di lokasi tumbukan di mana asteroid besar menabrak bumi,” kata Celestian.

Dia mengungkapkan, ada pula hipotesis antarbintang yang menunjukkan bahwa carbonado terbentuk di luar angkasa dan kemudian jatuh di permukaan bumi.

The Enigma diperkirakan akan dijual antara 4 juta dolar AS (Rp57,5 miliar) hingga 7 juta dolar AS (Rp100,6 miliar). Pemilik berlian itu telah memilikinya selama dua dekade, namun masih sedikit sekali yang diketahui tentang sejarahnya sebelum itu.

Celestian percaya, penelitian tentang berlian tersebut akan memberi kita banyak informasi tentang mineralogi bagian dalam bumi ataupun evolusi tata surya kita.

Berlian hitam itu dipamerkan di Dubai (Uni Emirat Arab) minggu lalu, dan ditampilkan di Beverly Hills (Amerika Serikat) pada minggu ini sebelum dibawa kembali ke London (Inggris) untuk dilelang.


Editor : Cahya Sumirat

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network