MANADO, iNews.id - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sulawesi Utara (Sulut) melatih petugas yang nantinya diterjunkan untuk melakukan pendataan keluarga. Pendataan ini berlangsung April hingga Mei 2021 untuk menghasilkan data kependudukan yang valid.
"Peran mereka sangat penting agar bisa bekerja optimal saat pendataan keluarga dimulai," ujar Kepala Perwakilan BKKBN Sulut Diano T Tandaju di Manado, Selasa (2/3/2021).
Sasaran pelatihan teknis pendataan keluarga adalah kepala bidang dan kepala subbidang, operator dan pengurus Ikatan Penyuluh Keluarga Berencana (IPeKB) kabupaten dan kota di Sulut.
"Mereka dilatih selama lima hari dan berakhir pada 5 Maret 2021 mendatang. Kami berharap pelatihan teknis ini mampu diterapkan saat pendataan dimulai," ujar Diano didampingi Koordinator Bidang Latbang dr. Jeanny Winokan dan Sub Koordinator Data dan Informasi Very Laurens.
Pendataan keluarga, kata dia, merupakan kegiatan lima tahunan BKKBN untuk mendapatkan data keluarga Indonesia yang pada tahun ini secara serentak dilakuan pada 1 April sampai dengan 31 Mei 2021 di seluruh wilayah Indonesia.
"Pendataan keluarga ini akan dilaksanakan oleh kader setempat yang terlatih dan dibantu oleh Penyuluh KB," ujarnya.
Selain melakukan pendataan, petugas juga akan melakukan komunikasi informasi dan edukasi serta penyuluhan program Bangga Kencana.
"Kami berharap pelatihan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan wawasan sumber daya manusia pelaksana pendataan tingkat kabupaten dan kota sampai di lini lapangan," katanya.
Komisi IX DPR-RI saat ini melakukan sosialisasi terkait dengan pendataan keluarga hingga pencegahan kekerdilan. Sosialisasi ini dilakukan di Kota Bitung, Kota Tomohon, dan Kabupaten Minahasa.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait