Rumah warga Kabupaten Sangihe yang rusak akibat gelombang pasang. (Foto: Antara)

SANGIHE, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Sulawesi Utara membutuhkan anggaran Rp1,6 miliar lebih untuk memperbaiki rumah warga yang rusak akibat gelombang pasang, Kamis (27/10/2022) malam. Anggaran Rp1,6 miliar tersebut untuk memperbaiki 141 unit rumah penduduk yang rusak ringan sampai rusak berat.

"Perbaikan rumah penduduk yang rusak akibat terjangan gelombang pasang di Kabupaten Sangihe diperlukan anggaran Rp1,6 miliar," kata kepala BPBD Sangihe Wandu Labesi di Tahuna, Kamis (3/11/2022).

Rumah yang rusak ada di 11 kecamatan dengan perincian, 21 rumah di Kecamatan Tahuna dengan anggaran Rp315 juta, Tahuna Timur 15 rumah anggaran Rp198 juta, Tahuna Barat (10) rumah Rp89 juta.

Kecamatan Tamako ada 24 unit rumah dengan kerugian Rp172 juta, Nusa Tabukan empat rumah Rp48 juta, Kendahe satu rumah Rp3,5 juta, Tabukan Utara dua rumah Rp15 juta, Manganitu tujuh rumah Rp36 juta, Tabukan Tengah satu rumah Rp3,5 juta, Marore 29 rumah Rp423 juta dan Tatoareng 27 rumah Rp359 juta.

Pemerintah berharap semua penduduk yang rumahnya rusak agar bersabar sebab pemerintah tetap mengusahakan bantuan perbaikan rumah.

"Kami akan mengusulkan kepada pemerintah Provinsi dan pemerintah pusat atau Badan Nasional Penanggulangan Bencana untuk biaya perbaikan rumah yang rusak," ujarnya.


Editor : Cahya Sumirat

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network