Kepala BPS Sulut, Asim Saputra. (Foto: MPI/Subhan Sabu)

MANADO, iNews.id -  Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) merilis angka sementara perkembangan ekspor dan impor Sulut pada Februari 2022 menunjukkan kenaikan. Nilai ekspor nonmigas Sulut pada Februari 2022 tercatat sebesar US$ 91,35 juta sementara impornya senilai US$ 17,19 juta.

"Nilai ekspor Februari 2022 mencapai US$ 91,35 juta, naik 50,65 persen dibanding Januari 2022. Sedangkan nilai impor Februari 2022 mencapai US$ 17,19 juta, naik 114,78 persen dibanding Januari 2022," kata Kepala BPS Sulut, Asim Saputra, Selasa (15/3/2022).

Komoditas ekspor nonmigas terbesar pada Februari 2022 masih didominasi lemak dan minyak hewan/nabati (HS 15), senilai US$ 61,13 juta atau 66,92 persen dari total ekspor, sedangkan untuk komoditas impor terbesar adalah bahan bakar mineral (HS 27), senilai US$ 13,23 juta atau 76,92 persen dari total impor.

"Negara tujuan ekspor nonmigas terbesar Sulut pada Februari 2022 adalah Amerika Serikat sebesar US$ 36,19 juta atau 39,62 persen dari total ekspor. Sedangkan Singapura menjadi negara pemasok terbesar pada bulan Februari 2022 sebesar US$ 8,52 juta atau 49,57 persen dari total impor," tuturnya.


Editor : Cahya Sumirat

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network