MANADO, iNews.id - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) meminta perbankan agar tidak ragu dalam menyalurkan kredit kepada kalangan pelaku industri kecil menengah (IKM). Sebagian besar IKM di Sulut menjadi binaan pemerintah dalam hal ini Disperindag Sulut.
"Kami sudah meminta agar perbankan memberikan kesempatan kepada IKM untuk mendapatkan pembiayaan, sehingga mereka bisa meningkatkan kapasitas produksi," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Edwin Kindangen, Kamis (11/8/2022).
Edwin Kindangen mengingatkan hal tersebut apalagi pada saat ini, hampir semua perbankan dinilai memiliki produk kredit usaha rakyat (KUR) yang mendapat subsidi bunga dari pemerintah.
Program KUR dengan bantuan subsidi bunga dari pemerintah tersebut tentu diharapkan bisa juga secara luas dirasakan oleh banyak pelaku IKM yang terdapat di Provinsi Sulut.
"IKM di Sulut telah banyak mendapatkan pelatihan, bimbingan maupun bantuan peralatan sehingga mereka di bawah pengawasan kami," jelas Edwin.
Sehingga, masih menurut dia, pihaknya berharap agar perbankan jangan ragu jika ingin menyalurkan KUR ke IKM, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan juga bisa merekomendasikan IKM-IKM yang layak mendapatkan bantuan dana tersebut.
"Sebenarnya IKM di Sulut semua sudah siap bersaing namun masih terkendala dengan modal yang minim, padahal permintaan-permintaan dari luar sudah cukup banyak," ujarnya.
Pertumbuhan IKM di Sulut memang cukup tinggi, lanjut Edwin, namun pada saat ini disebutkan ada hingga ratusan IKM yang siap dibiayai oleh perbankan.
Kepala Kantor BI Perwakilan Sulut Arbonas Hutabarat mengatakan pihaknya terus mendorong agar perbankan menyalurkan KUR ke sektor riil.
"Saya harap penyaluran KUR harus ke sektor riil, sehingga mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah," kata Arbonas Hutabarat.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait