Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo. (Foto: Antara) 

GORONTALO, iNews.id - Pemerintah Kabupaten Gorontalo meluncurkan cadangan beras pemerintah (CBP) dalam mendorong pemulihan ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Cadangan beras pemerintah tersedia untuk 23.866 keluarga penerima manfaat (KPM).

Bupati Gorontalo Nelson Pomalingo mengatakan beras tersebut disalurkan bagi KPM program keluarga harapan dan bantuan sosial tunai (BST).

"Pandemi Covid-19 belum berakhir, sebab itu pemda melakukan pencegahan dan memberikan bantuan sosial bagi masyarakat," ujarnya, Selasa (27/7/2021).

Dia menjelaskan berdasarkan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) sudah hampir 100 persen bantuan bagi masyarakat tersalurkan.

Penyaluran bantuan sosial di Kabupaten Gorontalo mendapat pengawasan BPKP. Hal itu dilakukan agar bansos tepat sasaran, baik jumlah, kualitas,  maupun kecepatan.

"Ini semata-mata untuk pemulihan ekonomi di era pandemi Covid-19," ucapnya.

Nelson menegaskan dinas sosial harus melibatkan petani lokal dalam penyediaan bahan kebutuhan bantuan berupa beras, daging sapi, telur ayam, ikan, dan sayur-mayur.

"Pemda mendorong petani lokal agar berkembang dengan demikian ekonomi di Kabupaten Gorontalo tetap terjaga dengan baik," kata dia.

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Gorontalo Husain Ui mengatakan khusus penerima PKH sasaran program bansos cadangan beras pemerintah sebanyak 23.866 KPM. Untuk penerima BST sebanyak 13. 644 KPM. Total keseluruhan 37. 510 KPM.

"Setiap KPM akan mendapatkan 10 kilogram beras dari bansos Cadangan Beras Pemerintah,” ucap dia.


Editor : Cahya Sumirat

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network