TOMOHON, iNews.id - Masyarakat Kota Tomohon diminta terus disiplin menerapkan protokol kesehatan (prokes) di saat menuju transisi endemi Covid-19. Bahkan saat pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah dicabut dan dihentikan.
"Setelah kita melewati masa-masa pandemi Covid-19 sampai dengan tahun 2022 yang baru saja kita lalui, maka memasuki tahun baru 2023, kita semua patut bersyukur karena saat ini kita telah berada pada masa transisi menuju endemi," kata Wali Kota Tomohon, Caroll JA Senduk, Senin (2/1/2023).
Transisi dari pandemi menuju endemi Covid-19 ini, sebut dia, berdasarkan instruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 53 Tahun 2022 tentang Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 pada Masa Transisi Menuju Endemi.
Instruksi Mendagri tersebut tertanggal 30 Desember 2022, dengan demikian pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) telah dicabut dan dihentikan.
Namun hal ini bukan berarti Covid- 19 telah selesai sehingga pada masa transisi ini masyarakat diimbau untuk tetap menjalankan protokol kesehatan.
"Kami mengajak warga terus disiplin menerapkan prokes bersama-sama kita menekan penyebaran Covid-19," ajaknya.
Pemkot Tomohon, kata dia, ikut berkontribusi terhadap perluasan cakupan vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat di provinsi berpenduduk lebih 2,6 juta jiwa tersebut.
Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut mengatakan kota berpenduduk lebih dari 100 jiwa itu berhasil meraih cakupan tertinggi vaksinasi Covid-19 untuk kelompok usia lanjut dan kelompok usia anak berumur 6-11 tahun.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait