JAKARTA, iNews.id - Putra sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz hanyut saat berenang di Sungai Aaree, Kota Bern, Swiss. Pencariannya saat ini masih terus dilakukan hingga Jumat (27/5/2022).
Bern merupakan ibu kota de facto negara Swiss. Kota ini memiliki penduduk sekitar 127.000 jiwa dan menjadi kota terbesar keempat di Swiss setelah Zurich, Jenewa dan Basel.
Dikutip dari Bern.com, aliran air sungai cukup besar dan panjang membelah Kota Bern. Airnya sangat jernih dan menjadi objek wisata kebanggaan warga Kota Bern maupun wisatawan.
Sebagai sungai utama di Bern, Sungai Aaree yang memiliki panjang 17,8 kilometer kerap dikunjungi wisatawan.
Selain berenang dan berjemur, para wisatawan yang datang juga dapat menikmati berbagai kuliner yang disuguhkan restoran di sekitar sungai. Sungai Aaree layaknya kolam renang luar ruangan terbesar di tengah kota Bern.
Diketahui, Emmeril Khan Mumtadz, putra sulung Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hanyut dan hilang di Sungai Aaree, Bern, Swiss pada Kamis (26/5/2022). Berdasarkan keterangan resmi keluarga, Eril sapaan akrab Emmeril Khan Mumtadz, berangkat ke Swiss mencari sekolah untuk melanjutkan pendidikan Strata 2 (S2).
"Keluarga saat itu sedang berada di Swiss untuk mencari sekolah untuk Eril yang akan melanjutkan ke jenjang S2," kata Elpi Nazmuzaman perwakilan keluarga Ridwan Kamil.
Kronologi kejadian berawal saat Eril berenang di Sungai Aaree, Bern, Swiss bersama adik dan kawannya. Saat hendak naik ke permukaan, Eril terseret arus sungai cukup deras. Lantaran agak kesulitan, Eril sempat mendapat bantuan dari kawannya.
Namun Eril terlepas. Peristiwa itu terjadi pada Kamis 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss dengan kondisi cuaca cerah. Saat kejadian, Ridwan Kamil sedang berada di Inggris dalam kegiatan pemerintahan di luar negeri bersama delegasi dari Pemprov Jawa Barat.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait