KOTAMOBAGU, INews.id – Kasi Propam Polres Kotamobagu Ipda Rahmat Dahclan mengimbau seluruh personel pengamanan TPS agar tidak membawa senjata api (senpi) saat melaksanakan tugas. Pengamanan cukup dengan cara humanis.
“Kepada seluruh personel yang terlibat pengamanan TPS, saya tegaskan agar tidak perlu membawa senjata api (senpi) ke lokasi pengamanan,” imbaunya, Selasa (18/10/2022).
Dachlan menjelaskan personel pengamanan TPS dalam melaksanakan tugasnya yaitu cukup dengan mengedepankan pengamanan yang humanis, dan dalam bertindak agar berpedoman pada SOP Pengamanan.
“Rekan-rekan yang memiliki senpi silakan dititipkan di gudang senjata, agar rekan-rekan bisa berfokus pada kegiatan pengamanan di lokasi TPS dan kotak suara, sehingga apa yang menjadi harapan masyarakat dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
Dia juga berpesan agar personel melaksanakan tugas dengan baik serta dengan penuh rasa tanggung jawab dalam menjaga keamanan di lokasi TPS dan kotak suara.
Diketahui, ratusan personel Polres Kotamobagu ditugaskan untuk mengawal dan mengamankan jalannya pemilihan kepala desa. Mereka diharapkan bersama unsur lain ikut mengamankan jalannya kegiatan pesta demokrasi tersebut.
Sebelumnya, apel pergeseran pasukan pengamanan berjumlah 169 personel tersebut, dipimpin oleh Kabagops Polres Kotamobagu Kompol Johan Damopolii berlangsung Senin (17/10/2022).
“Para personel setelah apel agar segera menuju ke TPS-TPS yang sudah ditentukan untuk melakukan tugas pengamanan,” ujar Kompol Johan Damopolii.
Informasi diketahui, 169 personel tersebut terdiri atas 148 personel pengamanan TPS, 12 Pamatwil, dan sembilan petugas pengamanan tertutup.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait