26 Ton Tepung Kelapa Asal Sulut Diekspor ke Yordania, Hasilkan Devisa 63.310 Dolar AS

MANADO, iNews.id – Sulawesi Utara (Sulut) berhasil mengekspor tepung kelapa sebanyak 26 ton ke Yordania awal tahun 2021. Devisa yang dihasilkan mencapai 63.310 dolar Amerika Serikat (AS).
Kabid Daglu Disperindag Sulut, Darwin Muksin mengatakan, tepung kelapa asal Sulut makin diminati masyarakat Timur Tengah. Hal ini harus dimanfaatkan dengan baik oleh pengekspor Sulut.
“Memang, pasar Timur Tengah menjadi target ekspor komoditas Sulut kali ini, karena potensinya cukup besar,” katanya, Minggu (7/2/2021).
Dia menambahkan, pemerintah akan terus mencarikan pasar agar produk tepung kelapa merambah semua negara di Timur Tengah. Sebagian besar negara di Timur Tengah melirik komoditas turunan kelapa seperti tepung ini.
"Namun, inovasi harus terus dikembangkan sehingga makin banyak produk unggulan Sulut yang diekspor ke Timur Tengah," katanya.
Dia menambahkan, Timur Tengah merupakan pasar potensial berbagai komoditas ekspor Sulut, maka kegiatan ekspor Sulut tahun ini akan terus didorong.
Negara-negara yang nantinya akan menjadi target ekspor ke Timur Tengah yakni Bahrain, Siprus, Mesir, Turki, Iran (Persia), Irak, Israel, Yordania, Kuwait, Lebanon, Oman, Qatar, Arab Saudi, Suriah, Uni Emirat Arab, Yaman dan Palestina. Dari negara-negara tersebut sudah ada beberapa yang menjadi tujuan ekspor komoditas Sulut di antaranya Israel, Arab Saudi, Suriah, Uni Emirat Arab, Yaman serta Turki.
"Yang lainnya akan diupayakan Sulut mampu ekspansi di tahun ini," katanya.
Pemerintah Provinsi Sulut menargetkan kinerja ekspor daerah itu akan tumbuh signifikan jika memanfaatkan pasar tersebut.
Editor: Umaya Khusniah