5 Pantangan Makanan Penderita Hepatitis B, Alkohol hingga Makanan Manis

JAKARTA, iNews.id – Pantangan makanan penderita hepatitis B wajib diketahui. Hal ini penting agar penderita penyakit tersebut tidak semakin parah.
Hepatitis B adalah peradangan pada hati yang disebabkan virus hepatitis B. Sifatnya menular melalui jarum suntik atau hubungan seksual. Penyakit ini bisa sembuh sendiri atau malah menetap hingga kronis.
Untuk mengobati penyakit ini, diperlukan obat antivirus atau vaksin hepatitis. Selain itu, penderita hepatitis B juga disarankan menghindari sejumlah makanan yang dapat memperparah tingkat kerusakan hati.
Berikut daftar pantangan makanan penderita hepatitis B
1. Alkohol
Urutan pertama pantangan penderita hepatitis B adalah alkohol. Minuman keras ini dapat langsung merusak fungsi hati. Alkohol menimbulkan peradangan dan penumpukan jaringan parut. Konsumsi alkohol juga membatasi fungsi obat antivirus. Penderita penyakit hati sangat tidak disarankan untuk mengonsumsi alkohol meski sedikit.
2. Makanan Berlemak Jenuh
Penderita hepatitis B sebaiknya menghindari makanan berlemak jenuh. Hati akan bekerja lebih keras untuk mencerna lemak jenuh. Hal ini berisiko menimbulkan peradangan karena tidak bisa tercerna dengan baik dan malah memperparah kerusakan hati. Selain itu, kolesterol jahat akan ikut meningkat dan memicu penyakit hati lainnya. Makanan tinggi lemak jenuh yang tidak disarankan untuk dikonsumsi, antara lain mentega, susu, keju, dan produk hewani lainnya.
3. Kerang Mentah
Pantangan makanan penderita hepatitis B selanjutnya adalah kerang mentah atau kerang setengah matang. Kerang biasanya berasal dari perairan limbah dan berpotensi mengandung mikroba bernama Vibrio vulnificus.
Jenis mikroba ini dapat masuk ke aliran darah atau saluran pencernaan dan menyebabkan sepsis. Apabila hal ini terjadi, berbahaya bagi pasien penyakit hati. Selain itu, risiko kematian akan meningkat 50 persen pada penderita hepatitis dan 80–200 kali lebih berisiko pada penderita penyakit liver.
4. Makanan Mengandung Garam Tinggi
Hati yang mengalami kerusakan kurang mampu mencerna garam (natrium). Kadar garam tinggi akan meningkatkan tekanan darah dan risiko perlemakkan hati. Oleh karena itu, penderita hepatitis B tidak disarankan makan makanan yang memiliki kandungan garam tinggi untuk menghindari tingkat keparahan rusaknya hati.
5. Makanan Manis
Makanan dan minuman manis sebaiknya segera dijauhkan dari penderita hepatitis B. Apalagi makanan yang mengandung gula tambahan, seperti soda, permen, kue, es krim, dan camilan kemasan lainnya. Makanan manis meningkatkan kadar gula darah yang bisa merusak fungsi hati. Bila ingin makanan manis, penderita hepatitis bisa memakan gula alami dari buah-buahan, seperti stroberi, apel, atau jeruk.
Selain makanan, ada beberapa pantangan lain yang tidak boleh dilakukan penderita hepatitis B, antara lain:
Melakukan hubungan seks bebas
Berbagi peralatan pribadi dengan orang lain
Tidak konsultasi dengan dokter
Tidak menjaga pola makan
Mengonsumsi obat sembarangan
Itulah sejumlah pantangan makanan penderita hepatitis B. Jaga selalu pola makan dan nutrisi yang masuk agar kerusakan hati tidak semakin parah. Semoga bermanfaat.
Editor: Cahya Sumirat