9 Desember, Pelaku Usaha di Manado Diimbau Tutup Sementara 

MANADO, iNews.id - Pemerintah Kota Manado mengimbau para pelaku usaha industri dan perdagangan menutup sementara tempat usahanya pada 9 Desember 2020.  Para pengusaha dipersilahkan dapat membuka kembali tempat usahanya mulai pukul 15.00 Wita. 

“Imbauan ini dalam rangka menyukseskan pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sulawesi Utara, Wali Kota dan Wakil Walikota Manado, 9 Desember Tahun 2020. Apalagi dalam kondisi bencana non alam Corona Virus Desease 2019 (Covid-19),”kata Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut, Senin (7/12/2020).

Baca Juga

Lepas 300 Personel Pengamanan, Kapolres Kotamobagu: Jangan Pernah Tinggalkan Kotak Suara

Himbauan kepada pengusaha tersebut dikeluarkan dalam bentuk surat edaran yang ditandatangani langsung Wali Kota Manado GS Vicky Lumentut.

Diketahui, upaya pemulihan ekonomi terus dilakukan GS Vicky Lumentut pasca penutupan selang beberapa waktu sejumlah usaha mikro maupun makro di kota Manado sejak Maret 2020 lalu. 

Baca Juga

Kapal Ditpolairud Polda Sulut Kawal Distribusi Logistik Pilkada ke Wilayah Kepulauan Minut

Menurutnya, usaha pemulihan ekonomi ini perlu dilakukan agar masyarakat kota tetap melaksanakan rutinitas dan pekerjaan tanpa mengabaikan penerapan protokoler kesehatan (Prokes) Covid-19.

Sementara itu, Kabag Pemerintahan dan Humas Pemkot Manado Sonny M Takumansang menjelaskan salah satu terobosan penting yang dilakukan Wali Kota Manadp adalah mulai bergairahnya sektor pariwisata di Kota Manado.

“Jika sebelumnya sejumlah hotel di Kota Manado tanpa penghuni, kini beberapa hotel yang selama ini menjadi icon kota Manado seperti Peninsula Hotel, Arya Duta Hotel, Luley Hotel dan beberapa hotel melati mulai dikunjungi wisatawan,”katanya.

Dijelaskan, pemandangan yang sama juga ditemukan di kawasan Mega Mas Manado. Jika pada bulan Maret sampai Agustus 2020 lalu, kawasan ini terkesan sepi dari pengunjung. 

“Namun, sejak September 2020 kawasan ini mulai dipadati pengunjung yang umumnya adalah penduduk lokal Kota Manado. Menariknya, meskipun mulai ramai didapati pengunjung, namun umumnya seluruh pertokoan dan sarana hiburan di tempat ini wajib memenuhi protap kesehatan,”ujarnya.

Editor: Cahya Sumirat