BMKG Prediksi 87,7 Persen Wilayah Indonesia Masuk Musim Hujan

JAKARTA, iNews.id - Mulai November, intensitas hujan diprediksi meningkat dibanding Oktober sebanyak 59,1 persen. Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) pun memprediksi 87,7 persen wilayah Indonesia akan masuk musim penghujan pada November.
“Kita lihat dari prakiraan BMKG pada bulan Oktober itu, jumlah wilayah yang telah memasuki musim hujan itu sekitar 59,1 persen. Dan di bulan November ini akan meningkat menjadi 87,7 persen wilayah yang masuk musim penghujan,” ungkap Deputi Bidang Meteorologi BMKG Guswanto dalam keterangannya, Minggu (31/10/2021).
Guswanto mengungkapkan wilayah yang akan memasuki musim penghujan pada bulan November tersebut meliputi adalah Jawa bagian utara, kemudian ada sebagian besar Bali, Nusa Tenggara dan sebagian Sulawesi bagian utara, juga Papua Barat serta Papua bagian selatan.
Peningkatan wilayah yang akan mengalami musim penghujan ini juga dipengaruhi oleh adanya fenomena La Nina. Dimana saat ini perkembangan suhu muka laut di Samudra Pasifik ekuator semakin mendingin lagi yang saat ini anomalinya sudah mencapai minus 0,92 yang tadinya baru minus 0,63 yang mengindikasi penguatan intensitas.
“Dari indeks saat ini sudah menunjukkan adanya fenomena La Nina yang artinya bahwa Indonesia sudah minus 0,92 itu artinya bahwa telah terjadi akan memberikan dampak terhadap terjadinya tambahan curah hujan pada curah hujan di Indonesia secara merata,” kata Guswanto.
Bahkan, BMKG memprediksi dari La Nina tahun lalu, pada bulan November ini akan terjadi peningkatan curah hujan bulanan sekitar 70-100 persen. Dimana, berdasarkan data tahun lalu diprediksi bulan November akan peningkatan curah hujan mencapai 100 persen.
Editor: Cahya Sumirat