get app
inews
Aa Text
Read Next : Truk Tangki Diduga Angkut Solar Subsidi Kecelakaan di Tulungagung, Sopir Kabur

Cegah Penyelewengan Pertalite dan Solar, BPH Migas Minta Pertamina Kembangkan Sistem Digital

Rabu, 14 September 2022 - 13:52:00 WITA
Cegah Penyelewengan Pertalite dan Solar, BPH Migas Minta Pertamina Kembangkan Sistem Digital
Petugas SPBU di Manado melayani konsumen yang membeli BBM jenis pertalite. (Foto: MPI/Cahya Sumirat)

JAKARTA, iNews.id - PT Pertamina (Persero) diminta Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) untuk terus mengembangkan sistem digital. BPH Migas menilai penggunaan sistem digital turut andil memastikan efisiensi operasi serta pendistribusian yang tepat sasaran.

"Penggunaan sistem digital turut andil memastikan efisiensi operasi serta pendistribusian yang tepat sasaran," kata Anggota Komite BPH Migas, Saleh Abdurrahman dalam keterangan resmi, Rabu (14/9/2022).

Menurut dia, digitalisasi akan memberikan dampak signifikan jika dikombinasikan dengan implementasi penggunaan aplikasi MyPertamina di SPBU. 

Hal ini dapat mencegah terjadinya penyelewengan penggunaan BBM bersubsidi mulai dari pengolahan hingga titik akhir pendistribusian ke masyarakat.

"Sistem digital SPBU dengan MyPertamina yang terkoneksi akan mengurangi atau mencegah penyelewengan," kata Saleh.

Pernyataan senada disampaikan Direktur Eksekutif Reforminer Institute, Komaidi Notonegoro. Menurutnya, digitalisasi rantai distribusi penyaluran BBM dari kilang hingga SPBU kemudian dilanjutkan ke masyarakat, merupakan keharusan untuk diimplementasikan. 

Dia mengungkapkan, digitalisasi rantai pendistribusian BBM dari kilang jadi kunci untuk memastikan bahwa BBM diproduksi dan disalurkan dengan tepat.

"Saya kira manfaatnya cukup besar. Segala sesuatunya jadi lebih tercatat dan terpetakan dengan baik," ungkap Komaidi.

Pertamina telah memiliki sistem pemantauan data mulai dari produksi di hulu hingga distribusi BBM ke masyarakat lewat Pertamina Integrated Enterprise Data and Command Center (PIEDCC). Melalui sistem PIEDCC bisa terpantau aliran dari fluidanya (cairan) ataupun gas. 

Jumlah BBM yang akan disalurkan ke kendaraan pengangkut (truk tangki) akan dilakukan secara otomatis sesuai dengan jumlah yang dimasukkan lewat sistem. Semua data ini juga terpantau lewat PIEDCC. Selanjutnya, saat diangkut oleh truk tangki menuju SPBU juga dimonitor secara sistematis.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut