Curah Hujan Tinggi, Longsor di Lelema Minsel Tutupi Jalan Trans Sulawesi

MINSEL, iNews.id – Bencana alam tanah longsor terjadi di Jalan Trans Sulawesi, Desa Lelema, Kecamatan Tumpaan, Kabupaten Minahasa Selatan (Minsel) Kamis (03/03/2022). Longsor disebabkan curah hujan tinggi di daerah tersebut.

"Hujan lebat ini menyebabkan tebing yang ada di samping jalan mengalami longsor, menutupi sebagian badan jalan yang mengakibatkan arus lalu lintas terganggu," kata Kapolres Minsel AKBP C Bambang Harleyanto saat meninjau langsung lokasi longsor.

Baca Juga

Kasdam XIII/Merdeka Lantik 409 Prajurit Baru di Minahasa Selatan

Tiba di lokasi, Kapolres Minsel bersama personel gabungan piket fungsi dan anggota polsek langsung melakukan kegiatan Gatur Lantas (Penjagaan dan Pengaturan Lalu Lintas), guna mengurai kemacetan dan antisipasi laka lantas.

Selain itu, Kapolres Minsel AKBP C Bambang Harleyanto juga segera mengupayakan proses evakuasi dengan menghubungi instansi terkait pemerintah daerah.

Baca Juga

Warga Minahasa Selatan Digegerkan Penemuan Mayat Lelaki Membusuk di Perkebunan 

Dengan pengawalan dari Satlantas Polres Minsel, alat berat untuk evakuasi tiba di lokasi tanah longsor dan langsung membersihkan jalan, dibantu mobil Damkar Pemkab Minsel.

“Langkah sigap yang kami lakukan ini utamanya yaitu pengaturan lalu lintas di area bencana tanah longsor serta mempercepat proses evakuasi, membersihkan material lumpur, tanah, pohon bahkan bebatuan yang menghalangi jalan,” ujar Kapolres.

Baca Juga

Mabuk dan Buat Keributan, Sekelompok Pemuda Asal Minahasa Selatan Ditangkap Polisi

Bersama personel dari Dinas PU, BPBD dan Sat Pol PP/Damkar Pemkab Minsel, pemerintah desa serta masyarakat setempat, Polres Minsel berhasil membersihkan puing-puing longsor di badan jalan sehingga arus lalu lintas berangsur normal.

Baca Juga

2 Kasus Baru Covid-19 Sulut Berasal dari Manado dan Minahasa Selatan

Upaya tanggap bencana Polres Minsel ini mendapatkan apresiasi dan ucapan terima kasih dari instansi terkait, unsur pemerintah desa, masyarakat hingga para pengguna jalan.

“Cuaca ekstrem yang ditandai dengan curah hujan tinggi ini, diimbau kepada seluruh masyarakat agar meningkatkan kewaspadaan akan potensi bencana alam tanah longsor maupun banjir,” imbau Kapolres Minsel.

Editor: Cahya Sumirat