Dinkes Sangihe Tetapkan 22 Lokasi Penyuntikan Vaksin Covid, 2 Puskesmas Masih Tutup

SANGIHE, iNews.id - Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sangihe, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menetapkan 22 lokasi penyuntikan vaksin Covid-19 kepada masyarakat. Khusus dua puskesmas belum bisa dilaksanakan karena masih tutup.

"Kami sudah menetapkan 22 fasilitas kesehatan sebagai tempat penyuntikan vaksin Covid-19 di Sangihe," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Sangihe Jopy Thungari di Tahuna, Selasa (2/1/2021).

Baca Juga

Bupati Jabes Gaghana Orang Pertama Divaksin Covid-19 di Sangihe

Ia mengatakan fasilitas kesehatan tersebut berupa 17 puskesmas yang tersebar di seluruh wilayah, Rumah Sakit Liunkendage dan Liung Paduli, serta klinik kesehatan di polres dan kodim serta Pangkalan TNI Angkatan Laut.

Vaksin Covid-19 saat ini sudah didistribusikan ke fasilitas kesehatan tersebut kecuali Puskesmas Enemawira dan Manganitu yang masih ditutup, termasuk tiga puskesmas di wilayah kepulauan.

Baca Juga

Forkopimda dan Tokoh Agama di Sangihe Disuntik Vaksin Senin 

Hari ini, kata dia, sudah mulai dilaksanakan penyuntikan vaksin kepada tenaga kesehatan di masing-masing puskesmas.

Vaksinasi Covid-19,  tidak diperuntukkan semua usia tetapi hanya bagi yang usia antara 18 sampai dengan 59 tahun.

Baca Juga

Peringatan Dini BMKG: Gelombang di Perairan Kepulauan Talaud dan Sangihe masih Tinggi

Semua tenaga kesehatan yang menjadi juru imunisasi diwajibkan menggunakan alat pelindung diri (APD) saat melaksanakan vaksinasi Covid-19.

Baca Juga

Polisi Bongkar Penyimpanan Ratusan Liter Cap Tikus dan Bahan Kimia di Sangihe

Vaksinasi Covid-19 di Sangihe telah dimulai pada Senin (1/2), diawali dengan penyuntikan vaksin kepada Bupati Jabes Ezar Gaghana serta sejumlah pejabat dan tokoh agama.

Direncanakan penyuntikan vaksin tahap pertama yang diperuntukkan kepada tenaga kesehatan selesai minggu ini. Setiap hari, 30-40 orang divaksin.

"Kami targetkan minggu ini, penyuntikan vaksin Covid-19 bagi tenaga kesehatan bisa selesai kecuali fasilitas kesehatan di wilayah pulau serta Puskesmas Manganitu dan Enemawira yang masih di tutup karena ada tenaga kesehatan yang positif Covid-19," kata dia. 

Editor: Cahya Sumirat