get app
inews
Aa Text
Read Next : 7 Personel Polda Sulut Jadi Pasukan Perdamaian PBB di Afrika Tengah, Ini Nama-namanya

Ditangkap Polisi, Pria Diduga Penculik Bocah Perempuan di Bolmong Minta Ditembak Mati

Rabu, 15 Februari 2023 - 21:53:00 WITA
Ditangkap Polisi, Pria Diduga Penculik Bocah Perempuan di Bolmong Minta Ditembak Mati
Pria berinisial JT ditangkap polisi atas dugaan penculikan bocah perempuan berusia 5 tahun di Desa Inuai, Kecamatan Passi Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara. (Foto : Facebook)

MANADO, iNews.id - Polisi menangkap JT (44) tetangga dari bocah perempuan berusia 5 tahun yang hilang di Desa Inuai, Kecamatan Passi Barat, Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong), Sulawesi Utara (Sulut). JT diamankan dalam sebuah rumah bersama kekasihnya di wilayah Toli-Toli, Sulawesi Tengah, Rabu (15/2/2023).

Dalam beberapa video penangkapan yang beredar di media sosial, JT yang dicurigai pelaku penculikan berulang kali meminta kepada polisi agar ditembak di kepala. Dia meminta ditembak mati karena jika tidak dia akan bunuh diri.

"Tembak pa kita di kepala komandan. Tembak pa kita komanda, so salah kita (tembak kepala saya komandan. Saya sudah sudah)," ujar JT dalam rekaman dikutip Rabu (15/2/2023).

Dengan gelagat aneh, JT juga membuat banyak pengakuan mengejutkan saat ditangkap polisi. Dia mengakui telah membunuh dan membuang tubuh korban namun tak menjelaskan detail hal tersebut.

Namun memang sehari sebelumnya, masyarakat dibantu aparat TNI Polri memang sudah menyisir sungai di daerah setempat. Sebab ada informasi menyebut korban telah dibuang ke sungai. Bahkan pencarian di sungai terus dilakukan sampai hari ini.  

Sementara itu, Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast saat dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan tersebut.

"Informasinya sudah tertangkap untuk terduga pelaku, cuma tim masih dalam perjalanan," ujarnya, Rabu (15/2/2023).

Kendati demikian dia belum bisa memberi keterangan lebih jauh atau menyimpulkan kasus tersebut sebagai penculikan anak

"Belum bisa dikatakan sebagai penculikan anak. Nantilah saya rangkai dulu apa sebenarnya karena nanti simpang siur," katanya.

Abast juga mengaku belum bisa memberikan keterangan lebih karena belum bertemu dengan penyidik yang masih dalam perjalanan dari Sulawesi Tengah menuju ke Sulawesi Utara.

"Kalau sudah ketemu kita bisa kasih keterangan apa hasil sementara yang mereka gali," ucapnya.

Sebelumnya korban hilang dari rumah sejak Minggu (12/2/2023) malam. Ada saksi yang melihat korban sempat diberi uang oleh JT. 

Warga kemudian memeriksa rumah JT namun tak ada orang. Dalam rumah hanya ditemukan bungkusan makanan ringan yang dibeli oleh korban dari uang yang diberikan JT. Petugas kemudian memasang garis polisi di rumah JT untuk kepentingan penyelidikan.

Editor: Donald Karouw

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut