Greysia Polii Umumkan Pensiun di Final Indonesia Masters 2022, Ternyata Ini Alasannya

JAKARTA, iNews.id - Sejak awal Greysia Polii memang akan menyampaikan alasan pensiun di final Indonesia Masters 2022. Dari yang disampaikam, keputusan atlet berdarah Minahasa ini  ternyata ada hubungannya dengan sang rekan Apriyani Rahayu.

Greysia sudah tak lagi mentas di berbagai kejuaraan internasional bersama Apriyani sejak All England 2022. Banyak pihak pun menganggap dirinya telah gantung raket sejak saat itu.

Baca Juga

Manado Inflasi 0,18 Persen di Mei 2022, Bawang Merah Penyumbang Terbesar

Akan tetapi, pemain berusia 34 tahun itu baru akan mengumumkan keputusan pensiun secara resmi pada 12 Juni 2022 nanti, tepatnya di final Indonesia Masters 2022. Hal ini dilakukan dengan berbagai alasan, termasuk menolong Apriyani yang masih membutuhkan poin bersama Greysia dalam notional rankingnya.

"Sehabis Kejuaraan Dunia yang enggak ikut, terus ada omongan-omongan dengan Koh Didi (Coach Eng Hian) dan pengurus PBSI juga bahwa tidak boleh ditinggalin dulu, tidak boleh berhenti saat itu. Kenapa? karena kalau saya tinggal atau saya keluar, ranking dunia saya dan Apriyani akan hilang," ucap Greysia kepada awak media di Jakarta, Jumat (3/6/2022).

Baca Juga

Cemburu Ada Pria Lain di Kos Pacar, Remaja Amurang Aniaya Warga Manado

"Nanti, Apriyani dengan partner barunya (akan susah). Apalagi ranking ganda putri saat ini rankingnya jauh banget, enggak bisa ngangkat, nanti mereka dari kualifikasi lagi, dari bawah lagi. Jadi sengaja ditunggu," tuturnya.

Baca Juga

Remaja 15 Tahun Tikam Warga Minahasa hingga Tak Berdaya di Jalan Pramuka Manado   

Saat ini, Apriyani bersama pasangan barunya, Siti Fadia Silva Ramadhanti memang masih menggunakan notional ranking untuk mendapatkan tempat mereka di kejuaraan international.

Begitu juga di Indonesia Masters dan Indonesia Open 2022, di mana Apriyani/Fadia masih memakai poin notional ranking yang cukup tinggi, sehingga mereka bisa tampil di dua event bergengsi itu.

Baca Juga

Kolonel Laut (T) Sumedi Jabat Asrena Danlantamal VIII Manado  

"Kenapa saya nunggu setengah tahun ini ya karena untuk adik-adik ganda putri, Apriyani dan siapa pun partner dia waktu itu, bisa main di level Super 1000. Indonesia Open ini dia bisa mainkan. Itu karena ada ranking dari saya dengan Apriyani. Kalau sudah langsung keluar announcement, BWF itu sepertinya langsung take down ranking kami. Apriyani akan mulai lagi dari bawah," lanjutnya.

Baca Juga

Legislative Sulutgo Expo Digelar di Manado, Ini Pesan Gubernur Olly

"Waktu itu saya bilang di media sosial saya, saya akan memberi tahu alasannya kenapa masih main (belum umumkan pensiun) karena untuk nunggu ini, saya menunggu saja. Menunggu Apriyani sama Fadia, dan adik-adik lainnya untuk tanding supaya dapat ranking. Itu kenapa mereka bisa ikut Indonesia Masters dan Indonesia Open. Kenapa saya enggak ikut Indonesia Masters dan Open, itu hal yang sudah dipikirkan oleh kami dan pas juga sponsor mendukung farewell event, Koh Didi juga, dan PBSI juga menyambut ini semua. Yaudah Indonesia Masters aja pas tanggal 12," sambungnya.

Lebih lanjut, tentang memilih mengumumkan pensiun di Indonesia Masters dan bukan Indonesia Open, karena pertimbangan kehadiran atlet internasional di acara perpisahannya. Peraih medali emas Olimpiade 2020 itu menilai jika diadakan di Indonesia Open, maka beberapa atlet luar negeri yang telah kalah, akan pulang lebih dulu.

"Kenapa enggak Indonesia Open aja? Nanti di Indonesia Open, biasanya atlet-atlet kalau ada yang kalah, atlet internasional langsung pulang. Jadi itu kenapa (farewell) dibuatnya di Indonesia Masters, jadi karena mereka masih ngumpul di situ. Mereka masih perlu latihan di sini. Jadi mereka enggak ke mana-mana," tuturnya.

Perpisahan Greysia di final Indonesia Masters 2022 akan dimulai pukul 09.00 WIB. Pada acara tersebut akan diadakan pula laga eksibisi, yang merupakan aksi terakhir Greysia bertanding sebagai atlet.

Editor: Cahya Sumirat