Kemenag Tegaskan Takbir Keliling Malam Idul Adha Dilarang
JAKARTA, iNews.id - Acara takbir keliling pada saat malam Idul Adha tahun ini kembali dilarang pihak Kementerian Agama (Kemenag). Staf Khusus Menteri Agama Bidang Kerukunan Umat Beragama, Ishfah Abidal Aziz menegaskan aturan ini telah diatur dalam Surat Edaran Menteri Agama.
“Pelaksanaan takbiran diatur dalam Surat Edaran Menteri Agama Nomor 15 Tahun 2021 yang ketentuan lebih rinci nanti diatur di dalam Surat Edaran Menteri Agama Nomor 16 tahun 2021,” kata Ishfah dalam konferensi pers virtual, Rabu (14/7/2021).
Ishfah menegaskan SE Menag tersebut mengatur pelaksanaan takbiran baik di masjid maupun musala di wilayah zona-zona covid-19. Di mana daerah yang dinyatakan aman oleh pemerintah maksimal 10 persen.
“Itu diatur pelaksanaan takbiran di yang dilaksanakan di masjid dan musala, untuk daerah-daerah yang dinyatakan sebagai zona aman ya oleh pemerintah setempat atau Satuan Tugas Penanganan Covid-19 tempat maka dapat dilaksanakan maksimal 10 persen dari kapasitas yang ada,” tuturnya.
“Kalau masjid atau musala itu kapasitasnya 100, maka yang dapat melaksanakan takbiran maksimal sejumlah 10 orang. Nah itu pun harus menjalankan protokol kesehatan secara ketat dan disiplin,” ujar Ishfah.
Kemudian, kata Ishfah, pelaksanaan takbir keliling mutlak tidak diperbolehkan.
“Pelaksanaan takbir keliling yang dilaksanakan diselenggarakan dengan berjalan kaki ataupun menggunakan kendaraan berarak-arakan itu mutlak tidak diperbolehkan. Karena ini akan memancing munculnya kerumunan di masyarakat. Nah itu poin terkait dengan pelaksanaan takbiran,” katanya.
Editor: Cahya Sumirat