Konjen Australia Puji Pengelolaan Limbah oleh Komunitas Baciraro Handycraft di Tondano

MINAHASA, iNews.id - Konsulat Jenderal (Konjen) Australia di Makassar Bronwyn Robbins tertarik dengan pengelolaan limbah yang dilakukan oleh komunitas anak muda bernama Baciraro Handycraft. Komunitas ini mendaur ulang sampah menjadi produk karya tangan yang menakjubkan.
Dia pun turut mengapresiasi kegiatan dari Baciraro tentang permasalah lingkungan serta mengenai pengelolaan limbah yang menjadi permasalahan global saat ini.
Kunjungan dari Konjen Australia di Makassar ini juga merupakan salah satu tindak lanjut dari kegiatan Konjen Australia dalam mendukung keterbelanjutannya program yang pernah dilakukan sebelumnya oleh alumni Australia.
Para alumni tersebut pernah mendapat kesempatan beasiswa kuliah di Australia, salah satunya adalah Chief Executive Officer (CEO) Baciraro Handycraft, Marlon Kamagi.
“Kita harus saling mendukung untuk melakukan gerakan maju dalam mengatasi hal ini, dan Baciraro yang di dalamnya ada Marlon Kamagi sudah melakukan gerakan hebat untuk berjuang mengatasi permasalahan ini,” kata Bronwyn Robbins, Sabtu (6/11/2021).
Bronwyn Robbins mengatakan melalui karya kreatif seperti aksesoris yang terbuat dari plastik daur ulang maupun brick yang juga dari plastik daur ulang tentunya sangat baik dan perlu diapresiasi.
Baciraro hadir untuk menjadi salah satu alternatif dalam menangani permasalahan limbah sampah.
“Konsepnya melalui bank sampah di tiap-tiap desa maupun kecamatan serta dengan dilengkapi studio yang bisa men-daur ulang plastik yang bisa dibuat karya kreatif yang memiliki nilai ekonomi maupun linkungan yang terjamin dalam konteks keamanannya," kata CEO Baciraro, Marlon Kamagi.
Permasalahan sampah di Indonesia kata dia sudah memasuki level darurat, dikarenakan solusi permasalahan sampah ini masih kurang dan tentunya terkendala juga dengan kesadaran masyarakat yang belum terbangun.
“Permasalahan sampah ini merupakan tanggung jawab semua pihak, hal ini bukan hanya harus dilakukan pemerintah saja namun, kita semua harus terlibat di dalamnya," kata Marlon kepada tim Konjen Australia yang mengunjungi Studio Daur Ulang Baciraro di Papakelan, Tondano Timur, Kabupaten Minahasa.
Editor: Cahya Sumirat