get app
inews
Aa Text
Read Next : Kebakaran Pasar Tradisional Serbelawan Simalungun, 40 Kios Ludes Dilalap Api

Satgas Covid-19 Gorontalo Utara Buka Gerai Vaksinasi di Pasar Tradisional

Senin, 30 Agustus 2021 - 15:00:00 WITA
Satgas Covid-19 Gorontalo Utara Buka Gerai Vaksinasi di Pasar Tradisional
Wakil Ketua III Satgas Covid-19, Kapolres Gorontalo Utara AKBP Dicky Irawan Kesuma, melakukan sosialisasi dan edukasi pelaksanaan vaksinasi di Pasar Pontolo Kecamatan Kwandang. (Foto: Antara/Polres Gorontalo Utara)

GORONTALO, iNews.id - Satuan Tugas Covid-19 Gorontalo Utara membuka gerai vaksinasi di tempat strategis seperti pasar-pasar tradisional. Gerai vaksinasi ini dibuka ditempat umum agar memudahkan masyarakat.

"Kita memulai sistem jemput bola dengan menyiapkan Gerai Vaksinasi Covid-19 di area-area publik seperti pasar-pasar yang menjadi lokasi strategis didatangi masyarakat, dalam upaya meningkatkan capaian vaksinasi di daerah ini," kata Kapolres Gorontalo Utara, AKBP Dicky Irawan Kesuma, Minggu (29/8/2021).

Tujuan utama gerai vaksinasi disiapkan di pasar dimulai dari Pasar Pontolo Kecamatan Kwandang, adalah untuk meningkatkan persentase capaian target harian dan target kabupaten yang masih sangat rendah.

”Masih 77 persen lagi, sasaran penerima vaksinasi Covid-19 yang belum divaksin,” ucap Wakil Ketua III Satuan Tugas Covid-19 Gorontalo Utara itu.

Dia mengatakan, pihaknya tidak bisa menjaga warung terus dengan hanya menggelar vaksinasi di fasilitas kesehatan tingkat pertama yaitu di puskesmas.

"Diperlukan inovasi untuk menaikkan persentase capaian, sebab masyarakat banyak yang enggan ke puskesmas karena malas datang, takut divaksin karena banyaknya hoaks. Takut jarum suntik, tidak ada biaya transportasi karena jarak puskesmas yang jauh, maka kita harus berinovasi," kata Kapolres.

Membuka gerai di pasar merupakan salah satu strategi mendekatkan pelayanan vaksinasi. Jika terjadi penolakan seperti di Pasar Pontolo oleh sebagian masyarakat dinilai wajar.

Mengingat pasar adalah tempat publik dan vaksinasi wajib maka orang yang akan datang ke tempat publik harus sudah divaksin agar tidak mudah tertular atau pun yang terpapar tidak mudah menularkan virus.

"Boleh tidak divaksin tapi jangan mendatangi tempat publik, dan yang mau divaksin silahkan mendatangi puskesmas maupun gerai vaksinasi yang disiapkan. Kita tidak melarang-larang tapi kewajiban vaksin telah disertai dengan penyiapan fasilitas yang mudah ditemukan di tempat strategis," tuturnya.

Vaksinasi Covid-19 juga akan dilakukan di sekolah-sekolah dan balai desa atau dipusatkan di lapangan desa agar memudahkan masyarakat untuk menjangkaunya.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut