Sekprov Sulut Sebut Ada Titik Banjir Baru di Manado

MANADO, iNews.id - Sekretaris Provinsi (Sekprov) Sulawesi Utara (Sulut) Steve Kepel menyebut ada titik banjir baru yang tercipta pada bencana yang terjadi pada Jumat (27/1/2023) lalu. Daerah yang biasanya tidak banjir malah banjir begitu sebaliknya.

"Memang tidak menyeluruh di Kota Manado, sebagian khususnya tempat-tempat rendah dan justru daerah-daerah yang biasanya kena banjir sebagian tidak lagi terdampak sebagaimana biasanya," kata Keppel kepada MNC Portal Indonesia, Sabtu (28/1/2023).

Baca Juga

Wamendag Tinjau Pasar Rakyat, Harga Bahan Pokok Relatif Stabil di Sulut

Hal itu kata dia menjadi bahan evaluasi karena sudah ada titik banjir baru dengan meluapnya aliran sungai di area Kelurahan Bailang dan sekitarnya.

"Karena sebelumnya sungai Bailang yang kurang memberi dampak banjir di Kota Manado saat ini justru yang dominan. Daerah-daerah di sekitar aliran sungai Bailang yang terdampak besar," tuturnya.

Baca Juga

Tetap Waspada, Sulut Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat hingga 2 Hari ke Depan

Sedangkan daerah aliran sungai Tondano dan sungai tikala yang biasanya memberi dampak banjir justru berkurang.

Baca Juga

Pemprov Sulut Kerahkan Personel Bersihkan Masjid dan Gereja setelah Banjir Manado

Kepada seluruh warga khususnya di Kota Manado Keppel mengimbau untuk tetap waspada khususnya di bantaran sungai dan rawan longsor.

"Curah hujan yang terbilang tinggi harap lebih hati-hati mereka yang berdiam di tempat-tempat tersebut sehingga korban dapat diantisipasi atau tidak ada korban sama sekali," ujarnya.

Editor: Cahya Sumirat