Menurut dia, 13 paket jalan produksi tersebut dibiayai oleh dan PEN dengan anggaran Rp22 miliar.
Setiap paket jalan produksi kata dia, beda pagu dana karena tergantung hasil perencanaan di lapangan, sebab rata-rata panjangnya di atas 1 kilometer sementara lebar semua sama yaitu 3 meter.
"Paket jalan produksi di Kabupaten Sangihe, baru pertama kalinya memiliki panjang 1 km lebih. Sebab biasanya hanya sekitar 700 meter, sehingga tidak hanya membantu petani mengangkut hasil panen, tapi turut berfungsi menjadi jalan alternatif," kata Pella.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait