Gaya para penari dengan pakaian serba merah, mata melotot, wajah garang, diiringi tambur sambil membawa pedang dan tombak tajam itu sejatinya membuat Kabasaran ini kharismanya tak pernah redup.
Warna pakaian dominan merah dengan berbagai aksesoris berupa topi berhias sayap dan paruh burung uwak (buceros exaratus) atau burung jenis lainnya. Kalung dengan tengkorak monyet (macaca nigra), gelang dan lain-lain menambah kesempurnaan seorang prajurit yang gagah perkasa.
Dialah para Waraney yang memiliki sifat jujur, pemberani dan bijaksana. Simbol ketangguhan Bangsa Malesung atau Tanah Minahasa yang memiliki suatu arti bahwa keturunan bangsa Malesung harus selalu menjaga tanah Minahasa agar selalu tentram dan damai, dimana para Waraney era ini di tuntut untuk rajin bekerja, membangun daerah, berjuang untuk anak cucu.
4. Waruga
Peninggalan budaya suku Minahasa yang mudah dijumpai hingga saat ini yakni waruga. Waruga atau kuburan tua merupakan peti kubur peninggalan zaman megalitikum orang Minahasa.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait