Beberapa komoditas yang terus naik menjelang Iduladha.(Foto: MPI/Cahya Sumirat)

Hal-hal yang menyebabkan meningkatnya volatilitas harga ketiga komoditas tersebut yang terjadi secara nasional menurutnya antara lain disebabkan dengan kenaikan harga pupuk.

"Secara umum, kenaikan harga tanaman pangan disebabkan oleh kenaikan harga pupuk yang telah terjadi sejak awal tahun 2021, dan terus memburuk sampai tahun 2022," ujarnya.

Kenaikan harga pupuk tersebut disebabkan oleh meningkatnya harga bahan baku global (Nitrogen, Fosfat, dan Kalium) dengan volume kebutuhan terbesar yaitu Kalium (KCl/potas). 40 persen dari kebutuhan potas diimpor dari Rusia dan Belarus yang tentunya terdampak konflik geopolitik Rusia-Ukraina.   

Terhitung Juli 2022 pupuk subsidi dibatasi pada jenis urea dan NPK, dengan jenis komoditas yang bisa mendapatkan pupuk bersubsidi tersebut mengacu pada Perpres 59/2020 yaitu padi, jagung, kedelai, cabai, bawang merah, bawang putih, tebu rakyat, kopi rakyat dan kakao rakyat.


Editor : Cahya Sumirat

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network