Kepala BI Sulut Andry Prasmuko. (Foto: Antara)

Adanya gejolak harga bahan pangan yakni beras yang terjadi belakangan ini, katanya, sesuai fakta yang ada, Sulut tidak mengalami kekurangan stok, karena di pasar sejatinya tersedia dalam jumlah cukup.

Agar harga tidak tinggi, BI mendorong untuk melakukan sidak pasar yang bekerja sama dengan Bulog secara intensif.

"Sebagaimana yang telah dilakukan di Kotamobagu. Strategi ini, harapannya dapat direplikasikan di seluruh kabupaten dan kota,” katanya.

Ia mengatakan, untuk mempertajam strategi, semua permasalahan tidak hanya terletak pada ketersediaan stok dan permintaan. Tetapi juga berkaitan dengan psikologis dari penjual dan pembeli, yang juga harus dijaga.


Editor : Cahya Sumirat

Sebelumnya
Halaman :
1 2 3 4

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network