Menurutnya, mobil listrik mampu mengurangi ketergantungan BBM yang sudah mulai menipis dengan harga yang semakin tidak kompetitif lagi secara global. Di sisi lain, lanjutnya, energi yang berasal dari bahan bakar fosil, juga semakin menipis persediaannya di dunia, bahkan biaya produksinya yang cukup besar.
Untuk itu, kata bupati, sejak satu dekade terakhir banyak negara di dunia terus berupaya melakukan diversifikasi energi untuk memenuhi kebutuhan manusia terhadap energi, terutama untuk kebutuhan kendaraan bermotor yang menjadi penunjang utama mobilitas masyarakat.
Yang terpenting lagi, menurutnya, kendaraan berbasis listrik sangat ramah lingkungan jika dibandingkan dengan kendaraan yang menggunakan BBM yang mengeluarkan emisi karbon dan menjadi salah satu pemicu pencemaran udara yang berbahaya bagi kesehatan manusia.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait