Wagub menambahkan untuk mengendalikan harga cabai mulai bulan puasa hingga lebaran, pemerintah provinsi telah memberi stimulan kepada masyarakat agar melakukan gerakan menanam cabai sehingga harganya tetap stabil.
"Entah dari atau bahkan diambil dari daerah di Sulawesi atau dari Jawa, untuk subsidi angkutan (cabai) dari kita. Kita juga ada kios pangan dengan harga murah," katanya menambahkan.
Menurut Wagub, ketersediaan pangan ini dijamin oleh Bulog, bahkan setelah Lebaran nantinya komoditas tetap tersedia, begitupun dengan kabupaten dan kota.
Bahkan di Kabupaten Kepulauan Talaud, setiap hari gencar dilakukan operasi pasar untuk menstabilkan harga.
Saat ini stok beras pemerintah Sulut diperkirakan sebanyak 237 ton, belum termasuk 30 ton tambahan.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait