MOSKOW, iNews.id - Keputusan Presiden Rusia Vladimir Putin menyerang Ukraina sangat berdampak besar bagi harga-harga komoditas dunia. Bahkan dapat mendorong harga beberapa barang lebih mahal saat inflasi meningkat dengan laju tercepat dalam beberapa dekade.
Para ekonomi menilai dampak serangan itu dapat memicu perang terbesar di Eropa sejak 1945. Menurut mereka, konflik tersebut tampaknya tidak akan mengembalikan ekonomi global ke dalam resesi, tetapi gejolak pasar, ancaman sanksi, dan potensi gangguan pasokan sudah mendorong kenaikan pada harga energi dan beberapa produk pertanian. Konsumen akan membayar lebih mahal untuk bensin dan makanan sebagai hasilnya.
"Inflasi kemungkinan akan mencapai puncaknya pada tingkat yang lebih tinggi yang kami bayangkan beberapa hari lalu," kata Direktur Penelitian Makro Global di Oxford Economics Ben May, dikutip dari CNN, Sabtu (26/2/2022).
Berikut ini barang yang harganya menjadi lebih mahal di seluruh dunia sebagai akibat serangan Rusia ke Ukraina:
Minyak
Harga minyak global melonjak di atas 105 dolar AS per barel pada Kamis (24/2/2022), mencapai level tertinggi sejak 2014. Di Amerika Serikat, harga minyak mendekati 100 dolar AS per barel.
Hal ini akan membuat harga bahan bakar akan menjadi lebih mahal. Di Amerika Serikat, harga rata-rata satu galon gas naik menjadi 3,54 dolar AS, naik dari 3,33 dolar AS satu bulan lalu.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait