TOMOHON, iNews.id – Hujan deras mengguyur wilayah Sulawesi Utara (Sulut) sejak Minggu (16/05/2021) siang. Akibat hujan deras tersebut longsor terjadi di dua titik jalur utama Manado-Tomohon, tepatnya di depan RM Hengmin dan RM Tinoor Jaya, Tomohon Utara.
Material longsoran berupa tanah bercampur bebatuan menutup hampir setengah badan jalan hingga mengakibatkan arus lalu lintas tersendat untuk beberapa saat.
Personel gabungan Polri, TNI, unsur Pemerintah Kota Tomohon yang bersiaga di Pos Pengamanan Idul Fitri Kinilow, Tomohon Utara, langsung mendatangi lokasi longsor.
Tak lama kemudian, satu unit alat berat tiba di lokasi untuk membersihkan material longsoran dari badan jalan, turut dibantu warga sekitar.
Sementara itu sebagian personel Polri melakukan pengaturan arus lalu lintas dengan sistem buka-tutup untuk mengurai kemacetan.
Kapolsek Tomohon Utara Iptu Hence Supit mengatakan, proses evakuasi material longsoran di dua lokasi tersebut selesai sekitar pukul 17.00 WITA.
“Arus lalu lintas pun kembali normal, baik arah Manado-Tomohon maupun sebaliknya,” kata Kapolsek Hence Supit, Senin (17/5/2021).
Menurut Supit, tidak ada korban jiwa maupun material dalam kejadian tersebut.
“Kami mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat melintas di daerah rawan longsor, terutama saat turun hujan,” ucapnya.
Sementara itu, BMKG kembali merilis peringatan dini cuaca ekstrem provinsi Sulawesi Utara tanggal 17 Mei 2021 pukul 17:40 WITA.
Berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat pada pukul 18:00 wita di wilayah Manado (bagian utara), seluruh wilayah Kepulauan Sitaro dan Kepulauan Sangihe (bagian utara).
Keadaan tersebut dapat meluas ke seluruh wilayah Kepulauan Sangihe. Kondisi ini diperkirakan masih dapat berlangsung hingga pukul 20:00 WITA.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait