Idham mengungkapkan, modernisasi Pemilu yang dimaksud adalah penggunaan alat canggih yakni Vote Counting Machine (VCM). Alat ini dapat memindai surat suara dan menerbitkan struk bukti hasil perhitungan suara dari pilihan pemilih di setiap TPS-nya.
Koordinator Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU ini melihat modernisasi Pemilu tersebut justru meningkatkan kepercayaan nasional dan internasional kepada Filipina. Kemudian bisa menjadikan Filipina salah satu negara yang layak dicontoh untuk pemungutan suara di Asia.
"Ada banyak sekali pengalaman dan kebijakan yang menarik yang bisa dipelajari di Filipina untuk meningkatkan kualitas praktik demokrasi elektoral," ujar Idham.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait