MANADO, iNews.id - Hari Raya Idul Fitri tahun ini, mengobati kerinduan seluruh umat Islam. Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setdaprov Sulut, Praseno Hadi berharap perayaan Idul Fitri menjadi momentum menjaga persatuan dan persaudaraan di daerah tersebut.
"Kiranya saudara-saudara umat Muslim di Sulut akan terus mampu menjaga persatuan dan persaudaraan dengan seluruh umat beragama. Hal itu, sebagai bentuk kesadaran dan keyakinan hidup bersama bahwa "Torang Samua Ciptaan Tuhan” (kita semua ciptaan Tuhan)," kata Praseno pada Shalat Idul Fitri 1443 H di Lapangan Tikala Manado, Senin (2/5/2022).
"Menjadi sebuah kemenangan yang nyata bagi semua, di mana perayaan sebelumnya di tahun 2020 dan 2021, pemerintah mengatur bahkan membatasi pelaksanaan Salat Idul Fitri secara berjamaah di tempat umum seperti ini, sebagai kebijakan dalam rangka mengantisipasi pandemi Covid-19," ujarnya.
Tahun ini, pemerintah masih mengeluarkan dan menerapkan kebijakan selama bulan Ramadan hingga perayaan Idul Fitri, namun sudah tidak seperti tahun-tahun sebelumnya.
Beberapa rangkaian dari perayaan Idul Fitri sudah bisa dilakukan seperti semula, namun masih harus menerapkan prokes yang ketat.
"Kita masih harus memastikan keadaan benar-benar terkendali, meskipun kita ketahui bersama, kasus penularan Covid-19 telah mengalami penurunan," ujarnya.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait