Lebih lanjut dia mengatakan, ini merupakan kewajiban negara. Adapun alat yang digunakan adalah keuangan negara dengan APBN yang, menurutnya, bekerja luar biasa keras. Karena itu, APBN akan dijaga kembali sehat.
"Berbagai reformasi dilakukan di bidang keuangan dan kita akan evaluasi anggaran belanja. Dan kita akan memberikan pembiayaan anggaran inovatif," ujarnya.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait