Sementara untuk gelombang yang sangat tinggi pada kisaran 4,0 - 6,0 meter berpeluang terjadi di Samudra Hindia Barat Bengkulu - selatan Banten.
Untuk itu, perlu diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran seperti perahu nelayan (Kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang di atas 1,25 meter). Kemudian kapal tongkang (Kecepatan angin lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang di atas 1,5 m). Lalu kapal feri (Kecepatan angin lebih dari 21 knot dan tinggi gelombang di atas 2,5 m) dan kapal ukuran besar seperti kapal kargo/kapal pesiar (Kecepatan angin lebih dari 27 knot dan tinggi gelombang di atas 40 m).
"Masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," tulis BMKG dikutip Selasa (5/9/2023).
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait