Seorang juru bicara Kedutaan Besar Ukraina mengakui menerima banyak telepon dari orang-orang yang "ingin berjuang untuk Ukraina.
Sebuah posting media sosial pada Senin lalu, Kedutaan Besar Ukraina berterima kasih kepada orang Jepang atas banyak pertanyaan mereka tentang informasi menjadi sukarelawan.
"Setiap kandidat untuk ini harus memiliki pengalaman di Pasukan Bela Diri Jepang atau telah menjalani pelatihan khusus," katanya.
Dalam sebuah posting baru di Twitter pada Rabu (2/3/2022), Kedutaan Ukraina di Jepang mengatakan sedang mencari sukarelawan dengan pengalaman medis, IT, komunikasi, atau pemadam kebakaran.
Jepang telah mengatakan kepada warga negaranya untuk menunda perjalanan ke Ukraina dengan alasan apapun. Peringatan tersebut kembali ditegaskan pada Rabu oleh Kepala Sekretaris Kabinet, Hirokazu Matsuno.
"Kementerian luar negeri Jepang telah mengeluarkan peringatan evakuasi untuk seluruh warga kami di Ukraina dan kami ingin orang-orang menghentikan semua perjalanan ke Ukraina, terlepas dari tujuan kunjungan mereka," katanya dalam konferensi pers.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait