Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno meninjau Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Likupang di Likupang Timur, Minahasa Utara, Sulut, Sabtu (6/3/2021). (Foto: Istimewa)

Pernyataan serupa juga disampaikan oleh Paquita Wijaya. Perempuan berusia 51 tahun itu menyampaikan kolaborasi yang terjalin antara Kemenparekraf, Pemerintah Provinsi Sulut serta PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (Indonesia Tourism Development Corporation/ITDC) dapat segera memulihkan sektor parekraf di Sulawesi Utara, khususnya KEK Likupang.

"Saya ingin sekali di kesempatan ini mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga. Saya sangat mengharapkan dukungan juga dari masyarakat sekitar Minahasa Utara dan Sulawesi Utara. Semoga bisa jadi batu loncatan bagi Sulawesi Utara di mata dunia," kata Paquita Wijaya. 

Dirinya juga berharap agar pemerintah dapat menggandeng kalangan civitas untuk membangun pusat pelatihan di Minahasa Utara. Tujuannya agar terjadi eskalasi kualitas sumber daya manusia (SDM) yang sejalan dengan pengembangan KEK Likupang ke depannya.

"Kami berharap justru putra-putra daerah yang tadinya bekerja di luar (Likupang) bisa jadi pengajar mentor untuk masyarakat di sini. Kebetulan kami menyadari dengan adanya profit banyak putra daerah yang di luar kembali ke sini. Mereka merupakan aset yang luar biasa," katanya.

Menurut dia, karena mereka sudah punya pengalaman, mereka bisa membantu mengangkat SDM di sekitar Minahasa. Dengan begitu, masyarakat bisa menjadi bagian pembangunan kawasan ekonomi khusus Likupang.


Editor : Maria Christina

Sebelumnya
Halaman :
1 2

BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network