Menurut informasi awal yang dikumpulkan oleh Dewan Keselamatan Transportasi Nasional, pesawat mengalami kerusakan substansial pada roda pendaratan dan badan pesawatnya.
Crooks dan pilotnya menerbangkan CASA 212-200. Pilot segera dilarikan ke rumah sakit setelah mendarat darurat.
Ayah Crooks, Hew Crooks, mengatakan kepada WRAL-TV, putranya telah bekerja sebagai instruktur penerbangan selama lebih dari setahun.
"Dia mengatakan beberapa minggu yang lalu, dia tidak akan bertukar tempat dengan siapa pun di dunia. Dia suka di mana dia berada," katanya.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait