Gelombang wabah terbaru saat ini menguji komitmen China untuk tetap berpegang pada penyesuaian yang telah dibuatnya pada kebijakan nol Covid (zero-Covid). Beberapa kota di China mulai menghentikan pengujian rutin Covid-19 komunitas minggu lalu, termasuk kota utara Shijiazhuang.
Akan tetapi pada Minggu malam, Pemerintah Shijiazhuang nyatanya mengumumkan akan melakukan pengujian massal di enam dari delapan distriknya selama lima hari ke depan, setelah kasus lokal harian baru mencapai 641 kasus. Otoritas setempat pun memerintahkan beberapa sekolah untuk menangguhkan pengajaran tatap muka.
Pada hari yang sama, Ibu Kota Beijing melaporkan 962 infeksi baru, naik dari 621 kasus sehari sebelumnya. Pemerintah Distrik Chaoyang yang luas, rumah bagi 3,5 juta orang, mendesak warga untuk tinggal di rumah, dengan belajar online. Beberapa sekolah di Haidian, Dongcheng, dan Xicheng juga menghentikan pengajaran tatap muka.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait