Di sisi lain, Ketua Departemen Pulmonologi dan Kedokteran Respirasi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), RSUP Persahabatan, dr Prasenohadi, SpP, KIC, Ph.D mengungkapkan setiap varian Corona (Covid-19) memiliki karakteristik yang berbeda.
Di mana, varian Delta lebih banyak memicu masalah pernapasan atau menyerang paru-paru, sedangkan Omicron memicu masalah pada bagian atas pernafasan (tenggorokan).
"Pada varian Delta, kita lihat infeksinya itu dominan pada bagian paru paling kecil yang kita sebut alveolus, di mana terjadi peradangan paru, pneumonia, inflamasi yang hebat," kata dr Prasenohadi dalam siaran langsung BNPB bertajuk 'Reinfeksi Covid-19: Apa yang Terjadi pada Tubuh Kita.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait