Kegempaan vulkanik teramati mengalami peningkatan sejak Oktober. gempa vulkanik dangkal terekam berkisar 7 - 26 kejadian perhari, sedangkan sebelumnya maksimum terekam sebanyak 5 kejadian perhari, untuk gempa vulkanik dalam juga teramati meningkat. Amplitudo seismik (RSAM) mengalami peningkatan secara progresit mulai November hingga laporan ini dibuat.
"Berdasarkan hasil analisis data visual dan instrumental serta mempertimbangkan potensi ancaman bahayanya maka terhitung mulai 12 Desember 2021 pukul 12.00 WITA, status tingkat aktivitasnya dinaikkan dari Level I (Normal) menjadi Level II (Waspada). Rekomendasi zona bahaya adalah di dalam radius 1 km dari kawah puncak," kata Devy.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait