Wabup Merlan S Uloli pada Rapat Koordinasi Pecepatan Penurunan Stunting yang dilaksanakan di Aula Tolopani Bappeda Litbang Bone Bolango, Senin (6/3/2023). (Foto: Humas/Kominfo)

BONE BOLANGO, iNews.id – Kabupaten Bone Bolango masih dihantui persoalan stunting. Masalah tersebut belum juga menemui titik keluar padahal dana untuk mengatasi masalah tersebut cukup besar.

Hal ini membuat Wakil Bupati BoneBolango, Merlan S. Uloli geram. Dengan nada lantang ia meminta persoalan stunting ini harus dikeroyok secara bersama.

“Semua daerah yang berhasil menurunkan stunting itu atas kerja sama semua pihak bukan hanya dinas kesehatan saja. Jangan semua OPD diajak berdebat data, pasti akan sakit kepala.Jangan hanya dari ruang rapat sampai hotel bicara aksi terus orang stuntingnya tidak kelihatan,” tegas Wabup Merlan S. Uloli saat Rapat Koordinasi Pecepatan Penurunan Stunting di Aula Tolopani Bappeda Litbang Bone Bolango, Senin (6/3/2023).

Data stunting di daerah tersebut hingga saat ini belum ada yang riil bahkan terus dipertanyakan oleh Bupati Hamim Pou hingga Wakil Bupati, Merlan S Uloli.

Berbagai upaya terus dilakukan untuk menekan angka stunting yang berdasarkan rilis Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) saat ini berada di angka 22,3 persen. 

Mulai dari rembuk stunting yang dilaksanakan di hotel yang mewah bahkan best practice di sejumlah daerah baik di dalam Provinsi Gorontalo hingga luar daerah. 


Editor : Cahya Sumirat

Halaman Selanjutnya
Halaman :
1 2
BERITA POPULER
+
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network