JAKARTA, iNews.id - Suku yang ada di Gorontalo telah mendiami wilayah bagian Utara Pulau Sulawesi ini selama ratusan tahun. Gorontalo ini merupakan provinsi ke-32 Indonesia yang pada tahun 2000 memekarkan diri dari Sulawesi Utara.
Secara etimologi, kata Gorontalo berasal dari kata 'Hulontalo' yang juga berasal dari kata 'Hulontalangi'. Artinya pengembara yang turun dari langit.
Masyarakat Gorontalo berbicara dalam bahasa Gorontalo. Selain itu ada beberapa bahasa lain yang sering dianggap sebagai dialek bahasa Gorontalo, yakni bahasa Suwawa dan bahasa Atinggola.
Saat ini Bahasa Gorontalo banyak mengalami asimilasi dengan Bahasa Manado (Melayu Manado) yang juga banyak diadopsi dalam keseharian masyarakat setempat.
4 Suku yang ada di Gorontalo:
1. Suku Suwawa
Suku Suwawa merupakan kelompok etnis yang berasal dari Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo. Suku ini merupakan suku tertua di semenanjung Gorontalo dan di daratan Sulawesi.
Dalan keseharaan ini, suku ini menuturkan bahasa Suwawa sebagai percakapan sehari-hari. Selain itu mereka juga menggunakan bahasa Gorontalo dan Indonesia.
Di Gorontalo, bahasa Suwawa termasuk dalam kategori bahasa yang terancam punah. Dahulu, Kerajaan Suwawa yang berada di utara pulau Sulawesi juga didirikan oleh suku ini.
2. Suku Atingola
Suku Atinggola merupakan suku yang mendiami mendiami beberapa desa di wilayah Kecamatan Atinggola, Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo. Suku ini dianggap masih bagian dari suku Gorontalo, tetapi mereka mempunyai ciri bahasa dan beberapa ada yang berbeda.
Ciri khasnya suku ini cadel dalam pengucapan huruf 'R' dan 'L'. Sementara kosa katanya banyak yang mirip bahasa Gorontalo.
Konon orang Atinggola dari Ternate yang datang pada abad pertengahan karena tidak setuju atas kebijaksanaan Kolonial Belanda di Ternate.
Editor : Donald Karouw
Artikel Terkait