KABUL, iNews.id - Pemerintahan Taliban telah menunjuk wakil-wakil menteri dalam kabinetnya, Selasa (21/9/2021). Tak ada perempuan dalam jajaran wakil menteri tersebut.
Juru bicara pemerintah Taliban, Zabihullah Mujahid mengatakan, para wakil menteri terpilih telah mewakili semua kalangan termasuk anggota etnis minoritas, seperti Hazara. Sementara untuk para perempuan, mungkin akan ditambahkan kemudian.
Komunitas internasional akan menilai Taliban dari tindakan yang mereka ambil. Pengakuan terhadap pemerintah yang dipimpin Taliban juga akan dikaitkan dengan perlakuan terhadap perempuan dan minoritas.
Sebagai informasi, pemerintahan Taliban pada akhir 1990-an melarang anak perempuan dan perempuan pergi ke sekolah, bekerja, dan tampil di ranah publik.
Editor : Cahya Sumirat
Artikel Terkait