get app
inews
Aa Text
Read Next : 8 Taman Nasional di Sulawesi, Nomor 4 Taman Laut Pertama di Indonesia

BPS: Penduduk Miskin di Sulut pada September 2021 Turun 

Kamis, 20 Januari 2022 - 14:48:00 WITA
BPS: Penduduk Miskin di Sulut pada September 2021 Turun 
Kepala BPS Sulut, Asim Saputra.(Foto: MPI/Subhan Sabu)

MANADO, iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mencatat, persentase penduduk miskin pada September 2021 sebesar 7,36 persen. Jumlah tersebut menurun 0,41 persen poin terhadap Maret 2021 dan menurun 0,42 persen poin terhadap September 2020.

Kepala BPS Sulut, Asim Saputra mengatakan jumlah penduduk miskin di Sulut pada September 2021 mencapai 186.550 orang. Jika dibandingkan dengan Maret 2021, jumlah penduduk miskin juga menurun sebanyak 9.800 orang. 

"Secara umum, pada periode September 2014 hingga September 2021, tingkat kemiskinan di Sulut mengalami penurunan dari sisi jumlah maupun persentase, perkecualian pada September 2013, Maret 2015, Maret 2020, dan September 2020," kata Asim Saputra, Kamis (20/1/2022).

Kenaikan jumlah dan persentase penduduk miskin pada periode Maret 2015 dan September 2015 dipicu oleh kenaikan harga barang kebutuhan pokok sebagai akibat dari kenaikan harga bahan bakar minyak. 

Sementara itu, kenaikan jumlah dan persentase penduduk miskin pada periode Maret 2020 dan September 2020 disebabkan oleh adanya pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia.

Beberapa faktor yang berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di Sulut selama periode Maret 2021 hingga September 2021 antara lain adalah kasus Covid-19 harian yang mulai turun kembali pada September 2021.

Kemudian ekonomi Indonesia yang mengalami pertumbuhan 3,15 persen di triwulan III-2021, dan pengeluaran konsumsi rumah tangga yang tumbuh 3,51 persen pada triwulan III 2021.

“Selama periode Maret 2021–September 2021, angka inflasi umum tercatat sebesar 0,54 persen. Selain itu pada Agustus 2021, persentase pekerja setengah penganggur sebesar 8,80 persen, menurun 1,13 dari Februari 2021 dan menurun sebesar 2,25 persen poin dari Agustus 2020,” ujar Asim.

Menurutnya, Nilai tukar petani (NTP) pada September 2021 sebesar 109,43 yang lebih tinggi dibanding NTP Maret 2021 turut berpengaruh terhadap tingkat kemiskinan di Sulut. Indeks upah buruh pertanian mengalami kenaikan sebesar 1,16 persen, yaitu dari 108,19 pada Maret 2021 menjadi 109,35 pada September 2021

Lebih lanjut Asim mengatakan bahwa di Pulau Sulawesi persentase penduduk miskin terbesar berada di wilayah Provinsi Gorontalo, sebesar 15,41 persen. Sementara persentase penduduk miskin terendah berada di Provinsi Sulawesi Utara, yaitu sebesar 7,36 persen.

“Dari sisi jumlah, sebagian besar penduduk miskin masih berada di Provinsi Sulawesi Selatan sebanyak 765.460 orang, sedangkan jumlah penduduk miskin terendah berada di Provinsi Sulawesi Barat 165.990 orang,” kata Asim.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut