get app
inews
Aa Text
Read Next : Torehkan Peringkat Kedua, Pemkot Madiun Sabet Penghargaan Paritrana Jatim 2024

BPS Sebut 203.700 Tenaga Kerja Sulut Terdampak Covid-19

Rabu, 17 November 2021 - 16:57:00 WITA
BPS Sebut 203.700 Tenaga Kerja Sulut Terdampak Covid-19
Kepala BPS Sulut, Asim Saputra. (Foto: Antara)

MANADO, iNews.id - Badan Pusat Statistik (BPS) Sulawesi Utara (Sulut) menyebut hingga Agustus 2021, jumlah tenaga kerja di yang terdampak Covid-19 sekitar 203.700 orang. Sedangkan yang tidak bekerja sebanyak 9.830 orang. 

"Terdapat 203.700 orang yang terdampak Covid-19 atau sebesar 10,44 persen," kata Kepala BPS Sulut Asim Saputra di Manado, Rabu (17/11/2021).

Mereka terdiri atasi pengangguran karena Covid-19 sebanyak 14.220 orang, bukan angkatan kerja karena Covid-19 sebanyak 8.850 orang, tidak bekerja karena Covid-19 sebanyak 9.830 orang, dan penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena Covid-19 sebanyak 170.800 orang.

Dia mengatakan penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 pada Agustus 2021 sebanyak 203.690 orang, mengalami peningkatan sebanyak 48.310 orang dibandingkan dengan pada Februari 2021.

Namun, jika dibandingkan dengan Agustus 2020, penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 mengalami penurunan sebanyak 64.030 orang.

Komposisi penduduk usia kerja yang terdampak Covid-19 terdiri atas 14.220 orang pengangguran karena Covid-19, sekitar 8.850 orang bukan angkatan kerja (BAK) karena Covid-19.

Sedangkan sekitar 9.830 orang sementara tidak bekerja karena Covid-19, dan 170.800 orang penduduk bekerja yang mengalami pengurangan jam kerja karena Covid-19.

Keempat komponen tersebut mengalami peningkatan dibandingkan dengan Agustus 2020, namun mengalami peningkatan dibandingkan dengan pada Februari 2021.

Berdasarkan jenis kelamin, penduduk usia kerja terdampak Covid-19 terdiri atas laki-laki sebanyak 118.930 orang dan perempuan sebanyak 84.760 orang.

Kontribusi laki-laki terdampak Covid-19 lebih besar dibandingkan dengan perempuan pada hampir setiap komponen kecuali pada komponen BAK karena Covid-19. 

Sebesar 60,79 persen dari seluruh BAK karena Covid-19 adalah perempuan pada Agustus 2021. Kontribusi tersebut mengalami peningkatan, baik jika dibandingkan dengan Februari 2021 maupun Agustus 2020, masing-masing naik sebesar 9,82 persen poin dan 2,21 persen poin.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut