get app
inews
Aa Text
Read Next : Belasan WNA China Penyerang TNI Ditangkap, Petugas Temukan Sajam hingga Airsoft Gun

China Ambisius, Targetkan 40 Persen dari 1,4 Miliar Penduduk Divaksin Covid

Senin, 21 Juni 2021 - 11:16:00 WITA
China Ambisius, Targetkan 40 Persen dari 1,4 Miliar Penduduk Divaksin Covid
China telah menyuntikkan 1 miliar dosis vaksin ke warganya hingga 20 Juni 2021 (Foto: Reuters)

BEIJING, iNews.id - China menetapkan target ambisius untuk menyuntik 40 persen dari hampir 1,4 miliar penduduk hingga akhir bulan ini. Hingga Minggu (20/9/2021), China telah menyuntikkan 1 miliar dosis vaksin Covid-19 ke warganya.

Jumlah itu merupakan sepertiga dari dosis vaksin yang sudah diberikan di seluruh dunia yakni mencapai 2,5 miliar.

Tidak diketahui berapa orang yang sudah mendapatkan vaksin Covid-19, baik satu maupun dua dosis.

Kurangnya transparansi dari otoritas kesehatan serta skandal vaksin yang terjadi sebelumnya sempat memicu penolakan dari warga.

Beberapa provinsi menawarkan vaksin gratis, bahkan hadiah meskipun tak besar. Penduduk di Provinsi Anhui yang sudah disuntik mendapat telur ayam. Di Beijing, pemerima vaksin menerima voucher belanja.

Namun ada pula warga yang dengan kesadaran tinggi mendatangi pusat-pusat vaksinasi. Wabah Covid varian Delta di Kota Guangzhou memaksa warga untuk berbondong-bondong mendapatkan suntikan.

China saat menggunakan empat vaksin yang sudah disetujui, meski tingkat kemanjurannya di bawah produk Amerika Serikat seperti Pfizer dan Moderna.

Sementara itu vaksin Sinovac, CoronaVac, menunjukkan efektivitas sekitar 50 persen dalam mencegah infeksi berdasarkan uji coba di Brasil serta 80 persen mencegah penyakit parah.

Dua vaksin Sinopharm memiliki tingkat kemanjuran lebih baik, yakni 79 dan 72 persen, sedangkan satu produk lagi, CanSino, mencapai 65 persen setelah 28 hari pemberian dosis kedua.

Editor: Cahya Sumirat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut