Gubernur Gorontalo Ingatkan Pegawai Jangan Main-main dengan Dana Bansos

GORONTALO, iNews.id - Gubernur Gorontalo, Rusli Habibie mengingatkan seluruh pegawai pada dinas-dinas terkait untuk tidak main-main dengan dana bantuan sosial (bansos). Bermain-main dengan bansos resikonya adalah hukum.
“Jangan main-main dengan bansos, banyak pejabat yang terkena hukum karena bansos. Jangan berbisnis dengan rakyat. Harganya Rp8.000 ya Rp8.000, jangan dibikin Rp10.000 dan harus ada daftar harga dari Perindag. Harus jelas beli di mana dan semua harus nontunai biar ada buktinya,” katanya saat memberikan pembinaan kepada para pejabat di lingkungan Dinas Sosial, Senin (25/1/2021).
Rusli menjelaskan bantuan sosial harus memberikan dampak kepada masyarakat, termasuk para petani dan nelayan, pengusaha, serta UKM lokal Gorontalo. Setiap komponen bantuan sosial harus dibeli dari dalam daerah selama barangnya tersedia.
“Harus mengutamakan produk lokal daerah. Beli mi instan saya larang, beli ikan kaleng saya larang karena itu produk pabrik. Bukannya saya tidak setuju, tapi lebih menguntungkan kalau beli langsung dari nelayan dan petani,” ujarnya.
Dia juga mengingatkan tentang ketersediaan data base penerima bantuan pangan bersubsidi, yang dikemas ke dalam program Bakti Sosial NKRI Peduli.cData penerima harus jelas berdasarkan nomor kartu identitas, serta tidak menerima bantuan lain sejenis baik dari pemerintah pusat maupun kabupaten atau kota.
Editor: Cahya Sumirat