Gubernur Sulut Olly Dondokambey Jemput SK Dukungan Perindo, HT: Track Record Terbukti

JAKARTA, iNews.id – Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey menjemput surat keputusan (SK) rekomendasi dukungan dari Partai Perindo untuk maju di Pilkada Sulut 2020. SK tersebut diserahkan langsung Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo di Jakarta, Sabtu (8/8/2020).
SK yang diterima Olly dari DPP Perindo Nomor: 043-SR/DPP-Perindo/III/2020, memberi persetujuan kepada pasangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur Sulut Olly Dondokambey dan Steven Kandouw.
Olly mengaku sangat bersyukur atas dukungan Partai Perindo terhadap dirinya untuk maju kembali sebagai gubernur Sulut pada Pilkada Serentak 2020 nanti.
“Saya tentunya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Pak Hary sebagai Ketua Umum Partai Perindo yang dengan segenap hati mendukung saya mencalonkan kembali sebagai gubernur Provinsi Sulawesi Utara,” kata Olly di kediaman Hary Tanoesoedibjo.
Menurut Olly, dukungan tersebut sangat membanggakan baginya pribadi, keluarga dan masyarakat Sulut. Dukungan tersebut merupakan suatu tanggung jawab baginya untuk mewujudkan masyarakat Sulut yang maju, seperti keinginan Perindo ke depan.
Olly yang juga Bendahara Umum Partai PDI Perjuangan ini mengungkapkan keinginannya untuk maju kembali supaya visi misinya tuntas seluruhnya. “Ke depan, masyarakat bisa melihat tugas, tanggung jawab kami sebagai gubernur betul-betul 100 persen selesai,” ujar Olly yang pernah menjadi anggota DPR RI selama 11 tahun ini.
Menurut Olly, pembangunan di daerah memerlukan lompatan-lompatan. Apalagi, Sulut berada di wilayah Timur yang jauh dari Jakarta. Dia ingin masyarakat Sulut merasakan lompatan-lompatan dan mendapatkan manfaat dari kepemimpinannya sebagai gubernur.
Ketua Umum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo mengatakan, keputusan Partai Perindo memilih pasangan Olly Dondokambey-Steven Kandouw untuk memastikan masyarakat Sulut bisa lebih maju ke depan.
“Track record sudah terbukti, prestasi selama empat tahun belakangan ini luar biasa. Kami mendukung beliau untuk maju kembali memimpin Sulawesi Utara,” kata Hary.
Hary menuturkan selama kuartal II/2020, di bawah kepemimpinan Olly, ekonomi Sulut minus 3 persen, lebih tinggi dari perekonomian nasional yang minus 5,32 persen.
Posisi Olly yang merupakan Bendum PDIP dinilai sangat strategis dan memudahkan komunikasi daerah dengan pemerintah pusat. “Pemerintah daerah kalau tidak punya network di pusat biasanya ketinggalan daerahnya. Beliau dekat dengan pemerintah pusat, sangat membantu Provinsi Sulut,” katanya.
Pengalaman Olly pun tak diragukan lagi, baik dalam pemerintahan maupun dunia usaha. “Kalau memilih kepala daerah harus kita yakini dapat membawa daerah itu maju,” ujar pria yang akrab disapa HT itu.
Editor: Maria Christina